Senin, 21 Oktober 2013

Masa Masa Praktikum Algoritma dan Pemrograman I

Hoi broh!! Apa kabarmu hari ini? Semoga hari mu baik dan menyenangkan, kali ini saya akan menceritakan tentang praktikum algoritma dan pemrograman, ini adalah tugas pertama saya dalam praktikum algoritma dan pemrograman I. oke, tak usah terlalu lama basa basi langsung saja saya akan menuju ke pembahasan.

Kali ini kita akan membahas tentang pengertian Tipe Data, Operator, Variabel, dan Ekspresi.


1.  Tipe Data
Tipe data pada sebuah objek merupakan himpunan nilai yang dapat dimilikinya dan operasi yang dapat dilakukan pada objek tersebut. Nilai-nilai yang dicakup oleh tipe tersebut dinyatakan didalam ranah (domain) nilai.Objek data dasar yang dimanipulasi didalam program dapat berupa peubah (variabel) dan konstanta (constant). 
Pada suatu bahasa pemrograman umumnya menyediakan tipe-tipe data yang sederhana (simple) maupun yang tersturuktur. Tipe Dasar sudah dikenal dalam kehidupan sehari-hari. Tipe ini sudah ada sejak zaman dahulu (predefined data type). Dalam pemrograman yang termasuk dalam tipe data adalah : bilangan logic, bilangan bulat, karakter, bilangan riil, dan string. Tiga tipe dasar yang pertama disebut juga tipe ordinal, karena setiap konstanta nilainya dapat ditransformasi ke suatu nilai integer.
A. Tipe data Dasar
Tipe data sederhana disebut juga data skalar, bahwa dalam sebuah perubah hanya dimungkinkan untuk menyimpan sebuah nilai data, tipe data scalar menunjukkan untuk data tersebut nilainya terbentuk menurut satuan ukuran tertentu. Tipe data sederhana dibagi menjadi :
1.  Tipe Ordinal (berurutan)
Yaitu sebuah subset dari tipe data sederhana. Semua tipe sederhana disebut sebagai data dengan tipe ordinal kecuali tipe real. Dalam bahasa pascal, tipe data scalar menunjukkan bahwa untuk data tersebut nilainya berbentuk dalam urutan. Macam-macam dari tipe ordinal :
a. Integer yaitu tipe data yang digunakan untuk menyimpan bilangan bulat (tidak memiliki titik decimal). Ada lima tipe data yang termasuk dalam kelompok ini yaitu: integer, short int, long int, byte, dan word.
b. Boolean yaitu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai, yaitu Benar (True) atau Salah (False). Operator yang digunakan adalah AND, OR atau NOT.
c. Char yaitu tipe data yang digunakan untuk menyimpan data alfanumeris. Dalam program pascal, nilai data tipe char ditulis diantara tanda petik, seperti : ‘A’, ‘Z’, ‘8’, ‘*’, dsb.
d. Terbilang yaitu digunakan untuk memberi nama pada beberapa nilai tertentu. Tipe data yang didefinisikan sendiri oleh pembuatnya yang dikenal dengan tipe data enumerated.
2. Tipe Data Terstruktur
Tipe data Terstruktur adalah tipe yang berbentuk rekaman (record) yang disusun oleh satu atau lebih field. Tiap field menyimpan tipe data tertentu atau dari tipe dasar bentukan lain yang sudah didefinisikan sebelumnya, misalnya Array (larik), Record, Set (himpunan), dan File (Arsip). Nama rekaman ditentukan sendiri oleh pemrogram.
a. Array
Yaitu tipe data berindeks yang terdiri dari satu atau lebih elemen/komponen yang memiliki tipe data yang sama. Posisi masing-masing komponen dalam larik dinyatakan sebagai nomor index. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogeny. Terurut dapat diartikan bahwa elemen tersebut didefinisikan sebagai elemen pertama, elemen kedua dan seterusnya sampai elemen ke-n. karakteristik Array yaitu  :
1. Mempunyai batasan dari pemesanan alokasi memori
2. Mempunyai tipe data yang sama
3. Dapat diakses secara acak
Tiga hal yang harus diketahui dalam mendeklarasikan Array yaitu :
1. Nama array
2. Range dari subkrip (jangkuan array)
3. Tipe data array
b. Record
Yaitu kumpulan data yang setiap elemen biasnya mempunyai tipe data yang berbeda satu sama lainnya. Tipe data ini digunakan untuk mempresentasikan kumpulan (set) elemen/komponen yang memiliki  satu jenis atau lebih tipe data.

2. Operator

Operator adalah notasi yang digunakan untuk melaksanakan suatu operasi terhadap data dan identifier (operand).  Identifier adalah sesuatu yang digunakan  sebagai nama pengenal. Operasi yang dilakukan terhadap tipe karakter adalah opersi perbandingan. Operator dalam bahasa C++ yaitu :  
Tabel 1.1 Operator Hubungan dalam Bahasa C++

Operator
Arti
<
Kurang dari
<=
Kurang dari sama dengan
>
Lebih dari
>=
Lebih dari sama dengan
==
Sama dengan
!=
Tidak sama dengan
Operator hubungan/perbandingan  digunakan untuk membandingkan antara dua buah operand. operator perbandingan terhadap bilangan bulat dengan salah satu operator relasional menghasilkan nilai Boolean (True atau False).

Tabel 1.2 Operator Aritmatika Bahasa C++
Operator
Arti
*
Perkalian
/
Pembagian
+
Penjumlahan
-
Pengurangan
%
Sisa pembagian

Operator aritmatika terhadap bilangan bulat dengan sembarang operator aritmatika menghasilkan nilai yang tertipe bilangan bulat juga.
Tabel 1.3 Operator Logika Bahasa C++
Operator
Arti
&&
Logika AND
||
Logika OR
!
Logika NOT

Operator logika digunakan untuk membandingkan logika  hasil dari operator-operator hubungan.
Tabel 1.4 Operator Bitwise Bahas C++
Operator
Arti
<< 
Pergeseran bit ke kiri
>> 
Pergeseran bit ke kanan
&
Bitwise AND
^
BitwiseOR (Exclusive   OR)
|
Bitwise OR
~
Bitwise NOT

Operator bitwise digunakan untuk memanipulasi bit-bit dari nilai data yang ada di memori.

3. Ekspresi

Semua ekspresi yang mengevaluasi atau menghasilkan suatu nilai disebut dengan ekspresi. Sebuah ekspresi harus mengembalikan (menghasilkan) sebuah nilai. Maka ketika ada statement : 3+2;  akan mengembalikan (menghasilkan) sebuah nilai yaitu 5; maka statement tersebut merupakan sebuah ekspresi karena semua ekspresi merupakan statement. Transformasi nilai menjadi keluaran dilakukan melalui suatu perhitungan (komputasi) dan cara perhitungan itu dinyatakan dalam suatu ekspresi. Ekspresi terdiri dari Operand dan Operator. Ada tiga macam ekspresi yaitu :
1. Ekspresi Aritmatika (operator Aritmatik)
Contoh : a*b, a*b/c, a div b*c, a+b*c
2. Ekspresi Relasional (operator relasional)
Contoh : NOT ada, ada OR , x<5, ada OR (x=y), dll
3. Ekspresi String (operator penyambungan (+))
Contoh : ‘Jl.Piranha Raya’ + ‘No. 74’


4.   Variabel

Variabel adalah suatu sebutan yang dapat diberi nilai angka (kuantitatif) atau nilai mutu (kualitatif). Variabel merupakan pengelompokan secara logis dari dua atau lebih atribut dari objek yang diteliti. Misalnya: tidak sekolah, tidak tamat SD, tidak tamat SMP. Maka variabelnya adalah tingkat pendidikan dari objek penelitian itu. Variabel tingkat pendidikan merangkum semua atribut tadi.
Variabel merupakan suatu istilah yang berasal dari kata  varydan  ableyang berarti “berubah” dan “dapat”. Jadi kata variabel berarti dapat berubah. Oleh sebab itu setiap variabel dapat diberi nilai dan nilai itu berubah-ubah. Nilai itu berupa nilai kuntitatif maupun kualitatif. Dilihat dari segi nilainya, variabel dibedakan menjadi dua, yaitu variabel diskrit dan variabel kontinu. Variabel diskrit nilai kuantitatifnya selalu berupa bilangan bulat. Variabel kontinu nilai kuantitatifnya bisa berupa pecahan.
Variabel penelitian  pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya, (Sugiyono, 2007).
Menurut hubungan antara suatu variabel dengan variabel lainnya, variabel terbagi atas beberapa yaitu :

a. Variabel independent (independent variable) atau variabel bebas yaitu variabel yang menjadi sebab terjadinya (terpengaruhnya) variabel dependent (variabel tak bebas).
b. Variabel dependent (dependent variable) atau variabel tak bebas yaitu variabel yang nilainya dipengaruhi oleh variabel independent.
c. Variabel moderator yaitu variabel yang memperkuat atau memperlemah hubungan antara suatu variabel dependent dengan independent.
d. Variabel intervening, seperti variabel moderator, tetapi nilainya tidak dapat diukur, seperti kecewa, gembira, sakit hati, dsb.
e.  Variabel kontrol, yaitu variabel yang dapat dikendalikan oleh peneliti.


Diatas saya membahas tentang pengertian Tipe Dta, Operator, Variabel, dan Ekspresi, sekarang saya akan membahas tentang membuat program menggunakan bahasan materi diatas. Langsung saja ya broh, tanpa basa basi berikut program - programnya.

1.   Tipe Data


Dengan menggunakan  tipe data, kita dapat mengetahui seberapa banyak memori atau kapasitas suatu tipe variable dengan menggunakan sizeof. Berikut merupakan source code program untuk mengetahui seberapa banyak kapasitas yang dibutuhkan untuk sebuah tipe variable:  
                                                Listing Program 1.1 Input Tipe Data


Gambar 1.1 Output Ukuran Tipe Data

2.   Operator
Berikut adalah screenshoot program menggunakan operator.
  


Listing Program 1.2  Input Operator


Gambar 1.2 Output Implementasi Operator


3.   Variabel
Variabel merupakan tempat untuk menyimpan informasi.berikut merupakan screenshoot program pengguna variael untuk menghitung luas persegi panjang.


Listing Program 1.3 Input Implementasi Variabel
 


Gambar 1.3 Output Implementasi Variabel


4.   Ekspresi
Ekspresi merupakan mengevaluasi atau menghasilkan suatu nilai. Berikut screenshoot untuk mengevaluasi ekspresi yang komleks.


Listing Program 1.4 Input Ekspresi
 
Gambar 1.4 Output Ekspresi
Nah, selesai sudah pembahasan saya hari ini, mulai dari pengertian Tipe Data, Operator, Variabel, dan Ekspresi serta membuat program dengan menggunakan 4 materi tersebut. Oke bro, akhirnya tugas saya selesai juga, lega rasanya jika saya sudah menyelesaikan tugas dengan baik. Sampai disini dulu postingan saya, semoga postingan kali ini bermanfaat bagi kita semua, dan sampai jumpa di postingan - postingan saya berikutnya. Terima kasih! :)